Ke Kegiatan Summer Game Fest 2025, Serenity Forge kembali Menampilkan nuansa ala-ala Doki Doki Literature Club lewat game psychological life-sim bertajuk Fractured Blooms.
Fractured Blooms, Perpaduan DDLC dan Silent Hill?
Sekilas, game ini kelihatan manis dan damai Bersama elemen bercocok tanamnya. Tapi, sebagaimana Doki Doki Literature Club, Ke balik sisi manisnya, ada nuansa gelap berdarah-darah serta beberapa cuplikan disturbing yang buat merinding.
Kamu Akansegera mainkan karakter bernama Angie, anak perempuan berpenampilan polos yang diceritakan ikut proyek renovasi Tempattinggal. Tapi ternyata dia terjebak Di time loop dimana dia terjebak Ke hari yang sama terus-menerus Bersama akhir yang gak baik-baik saja.
Ke Fractured Blooms, kamu harus memilih priorias tugas penting agar bisa manfaatin loop tersebut sebaik Bisa Jadi sambil Menginformasikan misteri Tempattinggal angker yang kamu tinggali. Tugas tersebut termasuk berkebun, masak, dan merawat serta penghuninya.
Tiap loop bakal muncul perubahan kecil yang bikin kamu bisa ingat hal-hal Bersama siklus Sebelumnya Itu, tapi tampaknya loop itu sendiri juga ikut mengingat kamu.
Belum jelas bagaimana cerita lengkapnya dan bakal sekelam apa. Menurut deskripsinya Ke Steam, game ini terinspirasi Bersama kisah nyata dan Memperoleh cerita personal Ke balik semua kegilaannya. Nah lho, cerita personal milik siapa yang dijadikan inspirasi?
Tapi, Di ini Serenity Forge masih merahasiakan masa lalu Angie dan teman-temannya. Apalai game ini diganyang-ganyang merupakan gabungan Doki Doki Literature Club Bersama Silent Hill. Yang pasti, Di ini gamenya sudah bisa kamu wishlist Ke Steam.
Baca juga informasi Menarik Perhatian Gamebrott lainnya Yang Berhubungan Bersama Berita Game atau artikel lainnya Bersama Sofie Diana. For further information and other inquiries, you can contact us via [email protected]
Artikel ini disadur –> Gamebrott.com Indonesia: Summer Game Fest 2025 – Fractured Blooms, Game Berkebun Bersama Elemen Horror
