Dynamis One Nexon Games – Ke bulan Agustus 2024, komunitas Blue Archive ramai membicarakan adanya proyek game Mutakhir Bersama mantan staf Nexon Games, berjudul Project KV. Proyek game buatan Dynamis One dibilang sebagai game Mutakhir mirip Blue Archive. Tetapi tidak lama Lalu, proyeknya telah resmi dibatalkan.
Mutakhir-Mutakhir ini muncul kabar Dynamis One digerebek Polisi setempat atas dugaan membocorkan aset milik Nexon Games.
Dynamis One Digerebek Polisi Atas Tindak Kejahatan Membocorkan Aset Milik Nexon Games
Dilansir Bersama ChosunBiz, pihak Kepolisian Korea Selatan telah melakukan penggeledahan dan juga penyitaan Produk serta aset Hingga kantor pusat perusahaan Dynamis One Ke 24 Februari 2025.
Berdasarkan informasi yang didapatkan, pihak Kepolisian telah Menahan orang penting yang ada Hingga perusahaan tersebut yang diduga telah melakukan pengambilan aset (material Pembuatan video game) secara tidak sah Di proyek game yang belum dirilis milik Nexon Games. Diketahui aset tersebut diambil Ke Di mereka keluar Bersama Nexon.
Maka Bersama itu, beberapa orang penting yang ada Hingga perusahaan Dynamis One, seperti Park Byung-rim selaku CEO Memperoleh Keinginan Sebab telah melanggar undang-undang Di tindakan Upaya Mencegah persaingan secara tidak sehat.
Keinginan Langsung Bersama Nexon Games

Sesudah ditelusuri Bersama Detail, ternyata pihak Nexon Games telah melaporkan masalah ini kepada pihak Kepolisian setempat Ke tahun lalu. Hal ini mereka lakukan Sesudah mengonfirmasi bahwa pihak developer Yang Berhubungan Bersama termasuk orang-orang yang Sebelumnya pernah bekerja Hingga Regu Nexon Games Di membuat Blue Archive terindikasi membocorkan proyek yang bersifat tertutup.
Di sebuah laporan, Nexon Games juga telah mengonfirmasi bahwa beberapa orang mantan stafnya yang bekerja Hingga Dynamis One membocorkan informasi-informasi yang berhubungan Bersama proyek bernama MX Blade mereka Sebelumnya diumumkan secara resmi.
Mereka mengatakan bahwa pihak Dynamis terlebih mantan staf Nexon Games diduga Bersama sengaja menggunakan aset tersebut Untuk Membuat game Di perusahaan Mutakhir. Sebab itulah pihak Nexon meminta Tindak Kejahatan ini Untuk segera diinvestigasi Bersama pihak Kepolisian setempat Ke tahun lalu.

Ke Di artikel ini ditulis (27/2), pihak Kepolisian Akansegera melakukan investigasi Bersama Detail apakah data milik Nexon Games yang dibocorkan Bersama Dynamis One benar-benar digunakan Untuk membuat game. Mereka juga Akansegera melakukan analisa Di material yang telah diamankan Ke Di penggeledahan.
Itulah informasi mengenai perusahaan Dynamis One digerebek Bersama pihak Kepolisian atas dugaan membocorkan aset milik Nexon Games. Bagaimana nasib perusahaaan tersebut, mari kita tunggu informasi Berikutnya Bersama Nexon ataupun Kepolisian Korea Selatan.
Artikel ini disadur –> Gamebrott.com Indonesia: Dynamis One Digerebek Polisi Atas Kebocoran Aset Milik Nexon Games