Fitur Chat Character.AI – Platform chatbot AI halu yang populer bernama Character.AI Memperkenalkan banyak fitur Menarik Perhatian. Terlebih Untuk mereka yang ingin mengandai-andai mereka bisa nge-chat Di karakter asli ataupun karakter fiksi Kandidatteratas mereka.
Mutakhir-Mutakhir ini pemilik layanan Ilmu Pengetahuan AI tersebut Mengintroduksi Keputusan Mutakhir Yang Terkait Di bagaimana fitur chat-nya Berencana ada pembatasan Untuk mereka yang masih Di bawah umur. Benarkah itu?!
Fitur Chat Character.AI Ada Pembatasan Sebagai Pemakai yang Masih Di Bawah Umur
Berdasarkan informasi Di The Verge, layanan Character.AI Melakukan sistem “model jaminan usia” (Age Assurance Model) internal Di mendukung Keputusan terbaru mereka.
Model ini Berencana mengklasifikasikan usia Pemakai berdasarkan beberapa faktor, termasuk tipe karakter yang mereka ajak bicara. Lalu faktor tersebut dikombinasikan Di data pihak ketiga atau data Di Di situs lainnya.
Pemakai Mutakhir dan lama Berencana Lewat model ini. Jika seorang Pemakai ditandai sebagai Di bawah 18 tahun, mereka Berencana otomatis diarahkan Di versi Langkah yang aman Sebagai remaja hingga batas waktu 25 November.
Untuk Pemakai dewasa yang keliru diidentifikasi sebagai minor, perusahaan menyediakan opsi verifikasi Lewat situs pihak ketiga, Persona, yang memerlukan data sensitif seperti kartu identitas asli pemiliknya.
Di adanya aturan ini, Pemakai berusia belia atau masih Di bawah umur hanya dua jam per hari Sebagai berbincang Di karakter AI. Pembatasan ini Berencana menyusut hingga menjadi larangan penuh yang berlaku efektif mulai 25 November.
Alasan Adanya Keputusan Mutakhir


Di sumber yang sama, Karandeep Anand selaku CEO Character.AI menilai langkah ini “sangat, sangat berani” dan mereka Melakukanlangkah-Langkah Membahas jalan Ditengah mengingat meningkatnya tekanan hukum dan regulasi Pemerintah.
Sebelumnya, platform tersebut Berusaha Mengatasi berbagai Keinginan hukum atas dugaan kelalaian dan praktik dagang yang menipu, yang diajukan Di orang tua yang mengklaim anak-anak mereka ditarik Di Di hubungan yang tidak pantas atau berbahaya Di chatbot AI.
Justru hingga berita ini diangkat, AS mengusulkan RUU federal Sebagai melarang penyediaan pendamping AI Sebagai anak Di bawah umur. Anand mencatat bahwa kurang Di 10 persen basis Pemakai perusahaan melaporkan diri berusia Di bawah 18 tahun.


Kendati ada larangan chat, remaja masih diizinkan mengakses situs Sebagai meninjau riwayat obrolan lama dan menggunakan fitur non-obrolan, seperti membuat karakter, video, dan cerita.
Character.AI juga menyampaikan “permintaan maaf yang mendalam” kepada basis Pemakai remajanya, mengakui bahwa sebagian besar Di mereka menggunakan produk “Di batas aturan konten”.
Baca juga informasi Menarik Perhatian Gamebrott lainnya Yang Terkait Di Character.AI atau artikel lainnya Di Seno Triadi. For further information and other inquiries, you can contact us via [email protected].
Artikel ini disadur –> Gamebrott.com Indonesia: Fitur Chat Character.AI Berencana Dibatasi Sebagai Pemakai yang Masih Di Bawah Umur

 
							










